Warna Sumut - Hamparan Perak. Ratusan warga Hamparan Perak sempat mengelar aksi blokir badan Jalan Titi Payung Kecamatan Hamparan Perak.
Keterangan yang dihimpun di lokasi diketahui, semula warga mendatangi kantor Camat Hamparan Perak guna menyampaikan aspirasi agar proyek perbaikan jembatan titi Payung ada akses jalan alternatif di jalan lintas Desa Klambir karena sejak sebulan berlangsung proyek perbaikan jembatan jalan tersebut ditutup sepihak.
Kesabaran warga pun memuncak sejak adanya proyek dari Bina PU Bina Kontruksi Provsu dengan anggaran sekitar Rp5,7 miliar sepertinya tak peduli dengan dampak lingkungan yang ditimbulkan.
Kami tadi pagi sempat aksi ke kantor Camat Bang, tapi pak Camatnya sedang tak ada dikantor, makanya warga beramai-ramai mengelar aksi blokir jalan Titi Payung ini,” ungkap Bu Ida warga Desa Klambir Kec.Hamparan Perak saat diwawancarai di lokasi aksi.
Aspirasi warga selanjutnya di ketahui anggota DPRD Kabupaten Deli Serdang HM.Adami Sulaiman SH.MAg di lokasi demo hingga berhasil menjamin warga untuk bersedia membuka pemblokiran jalan yang berdampak pada gangguan kelancaran arus lalulintas.
Menurut HM. Adami wakil rakyat dari Komisi A menyebutkan, sebenarnya hanya persoalan diskomunikasi atau salah paham saja antara warga dengan pihak Kecamatan dan PU saja.
Kini setelah kita jembatani aspirasi warga hingga hadir Camat Hamparan Perak Eko Safriadi dan Kapolsek Hamparan Perak Kompol Edward Simamora SH akhirnya warga bersedia berdialog bersama Camat Hamparan Perak.
Selanjutnya diambil solusi satu keputusan diadakan pertemuan antara warga dengan pihak PU.
Sebenarnya kita juga menyayangkan pihak PU dan kontraktornya yang belum melakukan sosialisasi pada warga terkait adanya proyek perbaikan jalan jembatan titi payung hingga berdampak ditutupnya akses jalan Desa Klambir tersebut sehingga para pengguna jalan menempuh jalan alternatif dari pekarangan rumah warga.Tandas Adami.
(Rizky Zulianda)
