warnasumut.com - Pasca longsornya Tanggul Citarum sepanjang 300 meter di Kampung Tapak Serang Desa Lenggah Jaya Kecamatan Cabangbungin Kabupaten Bekasi menjadi momok yang menakutkan dan meresahkan bagi warga masyarakat khususnya bagi warga yang tinggal di bawah tanggul bantaran sungai Citarum tepat di Kampung Tapak Serang Rt 005/003 Desa Lenggah Jaya Kecamatan Cabangbungin, kabupaten Bekasi.
Sarino Kades Setia Jaya perwakilan dari warga Cabangbungin yang turut memantau langsung ke lokasi mengatakan, Seharus nya pengerjaan perbaikan tanggul ini harus secepatnya di karenakan masih dalam musim penghujan, apalagi cuaca ekstrim masih terus melanda, sehingga warga masyarakat resah dan khawatir takut jebolnya tanggul tersebut, ucap Sarino.
" Pemerintah maupun BBWS segara secepat nya menyelesaikan perbaikan tanggul ini di bulan februari ini, agar masyarakat tenang dan tidak khawatir, pengerjaan yang sudah satu bulan ini harus di maksimalkan agar tidak longsor kembali, jika terjadi jebolnya tanggul ini bukan terendam rumah nya saja, tapi ada sekitar 3000 Kepala Keluarga yang akan terkena dampak nya,, dan ini menjadi perhatian serius dan segera di tindak di lanjuti dan direalisasikan, tukas Kades Setiajaya
Menurut warga setempat, Kemal Farid ( 44 thn) tanggul Citarum mengalami keretakan sepanjang 300 meter setelah hujan deras dan air sungai Citarum meluap, sekitar 4 hari yang lalu, ucap Kemal.
" Dan Kami sangat takut dan khawatir akan terjadi jebol nya tanggul Ciatrum ini jika pemerintah kurang respon, dan tanggap untuk percepatan pengerjaan perbaikan tanggul ini, tegasnya.
Di tempa yabg sama Camat Cabangbungin Asep Buchori.,S mengatakan " masalah teknis itu urusan BBWS, yang kami harapkan segera di lakukan perbaikan tanggul ini dengan cepat , untuk mengantispasi cuaca ekstrim,dan
meluapnya sungai Citarum, Dan saya selalu berkordinasi dengan pak Doni dari PUPR pungkasnya. (Tim)