warnasumut.com - Binjai. Sebagai salah satu Bank milik Pemerintah yang terbesar di Indonesia, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, terus melakukan program inovatif untuk memberdayakan para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di seluruh Indonesia.
Tidak terkecuali yang dilakukan oleh BRI Cabang Binjai. Melalui kegiatannya membantu para pelaku UMKM, lahir lah beberapa klaster yang saat ini terus dibina dengan serius oleh para Marketing Mikro BRI (Mantri).
Salah satu klaster binaan BRI Cabang Binjai melalui Unit Soekarno - Hatta adalah "Tenun Tradisional Uis Karo Karya Bunda" yang beralamat di Jalan Kutilang, Kelurahan Mencirim, Kecamatan Binjai Timur. Berkat usaha dan kerja keras para pengurus serta anggotanya serta pendamping dari BRI, mereka pun kerap mengikuti berbagai event atau pameran.
Seperti yang terlihat pada Rabu (12/7) siang. Sebagai bentuk kepedulian BRI kepada masyarakat dan juga klasternya, Regional Mikro Banking Head Regional Office BRI Medan, Anditya Mahendra Krishna, mengunjungi klaster BRI Tenun Tradisional Uis Karo Karya Bunda) yang berdiri pada akhir tahun 2020, atau pada masa Pandemi Covid.
Dalam kunjungannya tersebut, selain memberikan motivasi dan semangat kepada para penenun, Anditya juga memberikan edukasi seperti pemasaran dan cara mengelola keuangan.
"Kedatangan kami kesini merupakan bentuk kepedulian BRI kepada masyarakat. Apalagi saat ini kita juga lagi gencar gencarnya membantu agar pelaku UMKM agar terus bisa berkembang, salah satunya membina klaster klasternya, termasuk yang ada di Kota Binjai seperti tenun tradisional Uis Karo Karya Bunda ini," ungkap Anditya Mahendra saat dikonfirmasi awak media disela sela kunjungannya.
Sebagai Regional Mikro Banking Head Regional Office BRI Medan, Anditya juga mengatakan jika pihaknya menginginkan para pelaku UMKM atau home industry, bisa terus berkembang.
"Bagaimana agar berkembang?! Salah satunya kami dari BRI, terus melakukan pendampingan agar mereka para pelaku UMKM mempunyai cara cara baru, seperti pemasaran dan bagaimana mengelola keuangannya," ujarnya.
Tidak hanya itu, lanjut Anditya, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk yang pernah dinobatkan sebagai Bank Teraktif dalam Meningkatkan Literasi Keuangan Masyarakat pada ajang LPS Banking Awards 2022 karena dinilai konsisten melakukan edukasi keuangan melalui penyuluh digital, juga berharap para pelaku UMKM dapat naik kelas.
"Untuk itu mereka kita ajari juga cara mengatur keuangannya, termasuk promosinya. Kita berdayakan sehingga kedepannya mereka mempunyai ekonomi yang mandiri," harapnya.
Pria yang tampak familiar dengan awak media ini juga menegaskan, selain mengembangkan klaster, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, juga mempunyai program untuk meningkatkan perekonomian masyarakat, yaitu program "Desa Brilian" yang merupakan program pemberdayaan Desa dan bertujuan untuk menghasilkan role model dalam pengembangan Desa melalui implementasi praktik kepemimpinan Desa yang unggul.
"Ini memang konsep BRI dan sejalan dengan fungsi kita, yaitu sebagai Bank Pemerintah yang diberikan tugas untuk membantu perekonomian sekaligus memberdayakan masyarakat, seperti klaster klaster yang memang sudah kita pilih," urainya.
Peran UMKM untuk mendongkrak pertumbuhan perekonomian di Indonesia menurut Anditya Mahendra Krishna, juga sangat besar. Hal itu menurutnya dapat dilihat dari kontribusi UMKM terhadap PDB.
"Pasca Pandemi Covid, peran UMKM tentunya diharapkan dapat mendongkrak perekonomian masyarakat yang sebelumnya sempat terpuruk. Disinilah BRI harus terus hadir untuk memberdayakan pelaku UMKM, mulai dari pendampingan, edukasi, dan juga pembiayaan," beber Anditya, seraya menambahkan, BRI mempunyai beberapa program yang dapat membantu meningkatkan perekonomian masyarakat, salah satunya yaitu melalui program KUR (Kredit usaha Rakyat).
Diakhir ucapannya, pria kelahiran Malang ini berharap kepada para klaster BRI, agar kedepannya mampu mandiri financial serta dapat mengenalkan produknya, tingkat hanya ditingkat lokal saja, namun hingga mancanegara.
"Hal itu tentunya sejalan dengan misi kami, BRI sebagai agent of development, yang merupakan Bank Pemerintah yang diberikan tugas untuk membantu masyarakat hingga ke pelosok pelosok desa," demikian tutup Anditya Mahendra Krishna diakhir ucapannya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Assisten Manager Bisnis Mikro (AMBM) Roni oktavianus meliala, SPO BRI Cabang Binjai Rincan Sihombing, para Mantri BRI Cabang Binjai, Ketua Tenun Uis Karo Karya Bunda Ade Fitri, serta para pengurus dan anggotanya. (*)