-->

Iklan

JARI: Masyarakat Ideal Diorganisasikan Jaringan Aliansi Rakyat Independen (JARI)

, Oktober 13, 2023 WIB
warnasumut.com - Nasional. “Kebahagiaan tentu bukan tujuan politik, karena itu adalah sebuah hal yang sia-sia.
Tidak, tujuan politik adalah kebebasan, artinya tidak tunduk pada kekuasaan sewenang-wenang pihak lain. Dari tradisi realistik, bahwa manusia itu sombong, iri hati, dan serakah.”

 Apa itu politik?
Adalah pertanyaan inti filsafat politik. Jawaban atas pertanyaan itu akan sangat menentukan bagaimana seseorang  mengembangkan filsafat politik. Namun, ketika kita memikirkan politik, yang pertama-tama kita pikirkan adalah sistem atau institusi politik, seperti parlemen, partai politik, atau penguasa. Untuk menjaga agar topik-topik filsafat politik tetap jelas dan memfokuskan kajian, beberapa filsuf mengusulkan untuk membatasi filsafat politik pada meta-studi kritis terhadap sistem dan lembaga-lembaga ini, atau berfokus hanya pada konsep-konsep politik dasar seperti demokrasi, pemisahan kekuasaan, dan diskusi. kebebasan berekspresi.

Namun mungkin ranah politik lebih luas lagi. Dalam arti tertentu, dapat dikatakan bahwa 'kekuasaan' adalah kesatuan domain politik. Begitu ada relasi kekuasaan atau kekuasaan yang hadir di suatu tempat, maka itu adalah persoalan politik dan temanya memenuhi syarat untuk diteliti dalam filsafat politik. Distribusi kekuasaan tidak hanya terjadi di parlemen, tetapi juga dalam interaksi sehari-hari antar masyarakat atau di lembaga-lembaga yang pada awalnya tidak kita anggap bersifat politis, seperti pendidikan.

Ada pula yang menganggap keadilan sebagai konsep inti filsafat politik. Dalam hal ini, filsafat politik mencari definisi keadilan dan hubungan sosial yang sesuai dengannya. Yang lain lagi memandang segala sesuatu yang termasuk dalam hidup berdampingan dan masyarakat sebagai bagian dari filsafat politik. Barangkali hal ini akan menjadikan domain filsafat politik menjadi sangat luas. Dalam pengertian ini, filsafat politik dan filsafat sosial, yang berfokus pada hubungan sosial dan hidup berdampingan antar manusia, hampir bersamaan.

Oleh karena itu, subjek filsafat politik mencakup wilayah yang luas dan seringkali memiliki kesamaan dengan pandangan etis seorang filsuf atau pertanyaan tentang apa yang unik bagi manusia: antropologi filosofis . Penelitian kontemporer mengenai struktur politik, distribusi kekuasaan dan institusi, serta pertanyaan abstrak mengenai hakikat keadilan, kekuasaan atau kebebasan, dibahas. Dengan demikian, filsafat politik terkadang merupakan bagian dari sistem metafisik dan etika yang lebih besar.

Bahwa ancaman terbesar terhadap kebebasan republik adalah kelakuan buruk kaum elit. Negara ini mempunyai lebih banyak sumber daya untuk dirinya sendiri, sehingga terlalu membatasi partisipasi masyarakat. Sedangkan politik yang sehat didasarkan pada konflik antara rakyat dan elit. Untuk menjaga keseimbangan ini hal terbaik yang wajib dilakukan adalah memberikan pendidikan politik bagi masyarakat dalam wadah organisasi. [JARI]

Sumber: Dirangkum dari Alam Terkembang
Komentar

Tampilkan

Terkini